Jun 2, 2011

praying for needy and giving what they need

Inspired from 2 children who ask me to buy their goods while i am in Matari. March 4th,
I said, i don't need your goods, sorry bring it up, take it away.
They said : "I need it sold, i need food for today"
I said : "okay, your problem is food, just sit down, i will pay for your food" 


masalah awalnya bukan jualannya, tp mereka menggunakan sedikit "trick" to get money, dengan mengatakan "belum makan om", berharap dpt duit dan atau dagangannya di beli, really, i don;t like to be lied, and i just consider what they said (i need food).

complete story nya gini :
lg makan, ketemu anak kecil ngemis minta di beli krupuknya buat makan katanya, kok jd trenyuh aku, tak suruh duduk tak bungkuskan makanan 2 anak, tak ajak ngobrol,
"km rangking brpa ?" Yg A jawab : rangking 2,
saya tanya ke si B : "km rangkin brpa ?", dia jawab "rangking 1"
kalian sekelas ? : mereka jawab : "Ya"

Mereka cerita, bahwa mereka ke sini (ke Dago) itu krn di export (di fasilitasi) oleh orang, mereka rombongan naik angkot dari Majalaya dan Ciparay, setelah sampai kota, mereka di sebar, klo dpt duit maka di serahkan ke fasilitator nya baru di bagi. *ini masalah klasik yg udah sering di dengar dan saya liat sendiri.

*nasehatku gampang ke mereka, "yg rajin ya, biar pinter", then i pray for them. krn aku inget masa kecilku dulu di hidupi (di bantu) oleh pendeta kristen gara2 beratnya menetapi agomo ini.

*nrenyuhake, bukan krn nasehatku, tp krn saya bs berdoa "Allohumahdi ala A wa B". Krn klo Alloh sudah sdh buat mrk iman krn doa saya, maka itu aset yg baik, mereka adalah calon2 org2 yg high quality dalam agama, apalagi klo MT. Amin.

my friend said :
anak yg namanya umam sempet bisik2 ke anak bernama wanto.....
"eh, kade.... jelma teu wawuh... " tiditunamah sieun meureun....disangka pedopil :)


Its proof, They smart enough, advice each other. I forget something to them, to said, "aku dulu SD gak pernah gak ranking 1"  (the great motivational speach from my Father, so i be like this now).

ini nasehat buat yg mampu, bukan memarahi mereka tp memberikan apa yg sebenernya mereka BUTUHKAN sambil MENDOAKAN baik buat mereka.

*jd inget critanya mbah NH dulu suka kasih permen ke anak2 kecil.. :)

 

.
Inspired from 2 children who ask me to buy their goods while i am in Matari. March 4th,
I said, i don't need your goods, sorry bring it up, take it away.
They said : "I need it sold, i need food for today"
I said : "okay, your problem is food, just sit down, i will pay for your food" 


masalah awalnya bukan jualannya, tp mereka menggunakan sedikit "trick" to get money, dengan mengatakan "belum makan om", berharap dpt duit dan atau dagangannya di beli, really, i don;t like to be lied, and i just consider what they said (i need food).

complete story nya gini :
lg makan, ketemu anak kecil ngemis minta di beli krupuknya buat makan katanya, kok jd trenyuh aku, tak suruh duduk tak bungkuskan makanan 2 anak, tak ajak ngobrol,
"km rangking brpa ?" Yg A jawab : rangking 2,
saya tanya ke si B : "km rangkin brpa ?", dia jawab "rangking 1"
kalian sekelas ? : mereka jawab : "Ya"

Mereka cerita, bahwa mereka ke sini (ke Dago) itu krn di export (di fasilitasi) oleh orang, mereka rombongan naik angkot dari Majalaya dan Ciparay, setelah sampai kota, mereka di sebar, klo dpt duit maka di serahkan ke fasilitator nya baru di bagi. *ini masalah klasik yg udah sering di dengar dan saya liat sendiri.

*nasehatku gampang ke mereka, "yg rajin ya, biar pinter", then i pray for them. krn aku inget masa kecilku dulu di hidupi (di bantu) oleh pendeta kristen gara2 beratnya menetapi agomo ini.

*nrenyuhake, bukan krn nasehatku, tp krn saya bs berdoa "Allohumahdi ala A wa B". Krn klo Alloh sudah sdh buat mrk iman krn doa saya, maka itu aset yg baik, mereka adalah calon2 org2 yg high quality dalam agama, apalagi klo MT. Amin.

my friend said :
anak yg namanya umam sempet bisik2 ke anak bernama wanto.....
"eh, kade.... jelma teu wawuh... " tiditunamah sieun meureun....disangka pedopil :)


Its proof, They smart enough, advice each other. I forget something to them, to said, "aku dulu SD gak pernah gak ranking 1"  (the great motivational speach from my Father, so i be like this now).

ini nasehat buat yg mampu, bukan memarahi mereka tp memberikan apa yg sebenernya mereka BUTUHKAN sambil MENDOAKAN baik buat mereka.

*jd inget critanya mbah NH dulu suka kasih permen ke anak2 kecil.. :)

 

No comments:

Post a Comment